Segmentasi video

 


 

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
Film Pendek adalah sebuah karya cipta seni dan budaya yang merupakan media komunikasi audio visual yang dibuat berdasarkan sinematografi dengan direkam pada pita seluloid, pita video, atau bahan hasil penemuan teknologi lainnya dalam segala bentuk dan ukuran melalui kimiawi, proses elektronik dan proses lainnya. Dengan atau tanpa suara, yang dapat dipertunjukkan dan ditayangkan pada sistem proyeksi mekanik, elektronik dan yang lainnya.

Film Pendek adalah salah satu bentuk film paling simple dan kompleks, secara teknis film pendek merupakan film yang memiliki durasi di bawah 50 menit. Film Pendek memberikan kebebasan bagi para pembuat dan pemirsanya, sehingga bentuknya menjadi sangat bervarisi dan bisa saja hanya berdurasi 60 detik, karena yang terpenting ide dan pemanfaatan media komunikasinya dapat berlangsung efektif.
 

Cover Proposal "Judul Film Pendek"

Lembar Pengesahan
Kata Pengantar....                                                                 
Daftar Isi.... 
                                                                         

BAB 1 – PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang....                                                             
1.2 Maksud dan Tujuan

BAB 2 – TENTANG PRODUK 
 
2.1 Pengertian Film Pendek
2.2 Keunggulan Film Pendek
2.3 Kegunaan Film Pendek

BAB 3 – PROSES PRODUKSI 
 
3.1 Pra Produksi
3.1.1 Judul Film Pendek
3.1.2 Sinopsis
3.1.3 Naskah Skenario/Skenario Produksi/Storyline 

3.2 Produksi
3.2.1 Waktu dan Tempat Pelaksanaan
3.2.2 Alat dan Bahan
3.2.3 Personel dan Pemain
3.2.4 Biaya 

3.3 Pasca Produksi

BAB 4 – PENUTUP 
 
4.1 Kesimpulan
4.2 Saran
 
 
BAB 5 Lampiran


_____________________________________________________________________

 Perlu diperhatikan juga hal tersebut dibawah ini

Membuat Media Promosi Berdasarkan Segmentasi Pasar 

 1. Membuat Media Promosi Berdasarkan Segmentasi Pasar

Produk adalah apapun yang ditawarkan kepada pasar untuk memuaskan keinginan atau kebutuhan konsumen. Produk bisa bermakna barang dan jasa. Barang bersifat tangible (berwujud) dan jasa bersifat intangible (tidak berwujud tetapi dapat dirasakan, misalnya: kepuasan). Produk adalah unsur kunci dalam penawaran pasar.

Para ahli mendefinisikan promosi penjualan, sebagai berikut:
a. Hermawan
Promosi penjualan (sales promotion) adalah bentuk persuasi langsung melalui penggunaan berbagai insentif yang dapat diatur untuk merangsang pembelian produk dengan segera dan/atau meningkatkan jumlah barang yang dibeli pelanggan.

b. Peter dan Olson
Promosi penjualan didefinisikan sebagai peristiwa memasarkan berfokus pada tindakan yang tujuannya untuk memberi dampak langsung terhadap perilaku pelanggan sebuah perusahaan.


c. Abdurahman
Promosi penjualan adalah insentif jangka pendek untuk mendorong pembelian atau penjualan produk atau jasa.


2. Tujuan Promosi Penjualan
Promosi penjualan cenderung efektif untuk menciptakan respons pembeli yang kuat dan segera, mendramatisasi penawaran produk, dan mendongkrak penjualan dalam jangka pendek. Adapun tujuan dari promosi penjualan, anatara lain:
a. Mengidentifikasi dan menarik konsumen baru.
b. Mengomunikasikan produk baru.
c. Meningkatkan jumlah konsumen untuk produk yang telah dikenal secara luas.
d. Menginformasikan kepada konsumen tentang peningkatan kualitas produk. 

e. Mengajak konsumen untuk mendatangi took tempat penjualan produk.
f. Memotivasi konsumen agar membeli suatu produk.


3. Media Promosi
Media promosi adalah sarana mengomunikasikan suatu produk atau jasa atau brand atau perusahaan dan lainnya agar dapat dikenal masyarakat lebih luas. Media promosi adalah cara yang dilakukan oleh pembisnis dalam menyampaikan, menyebarkan, dan menawarkan produk atau jasa yang dijualnya seupaya calon konsumen tertarik untuk membeli. Sedangkan promosi bisa diartikan sebagai suatu bentuk dari komunikasi pemasaran, yang berarti segala aktivitas yang berusaha menyebarkan informasi yang dapat mempengaruhi ataupun membujuk konsumen untuk membeli produk yang ditawarkan sehingga meningkatkan pemasaran dan membuat pembeli loyal terhadap produk yang dibelinya.

Dari pengertian media promosi di atas maka kita dapat mengambil kesimpulan tujuanannya seperti: 

 . Untuk memberikan informasi yang tepat mengenai produk atau jasa yang dijual kepada pasar potensial.
b. Meningkatkan penjualan sehingga laba perusahaan meningkat juga.
c. Mendapatkan konsumen baru dan membuatnya menjadi loyal terhadap produk atau jasa yang dijual.
d. Membangun citra yang baik mengenai prosuk dan nama perusahaan di mata konsumen.
e. Mengunggulkan produk sendiri sehingga bisa tetap bersaing di pasar dengan produk lain.
f. Untuk menjaga kestabilan penjualan.

Berikut ini beberapa contoh media promosi yang mudah kita temui, antara lain:
a. Internet; internet dapat menjadi media promosi yang paling gampang digunakan di era serba digital saat ini.
b. Siaran televisi; acara televisi tentunya dapat menarik banyak orang sehingga dapat digunakan sebagai media promosi melalui iklan yang ditayangkan di sela-sela acara.
c. Siaran radio: dalam melakukan promosi melalui siaran radio menggunakan suara yang dibuat semenarik mungkin atau menggunakan kata-kata yang lucu sehingga orang yang mendengarnya tertarik dengan produk atau jasa yang dijual. 

d. Brosur; brosur merupakan media promosi yang dilakukan dengan membagikan kertas yang telah di cetak dalam jumlah banyak kepada orang-orang.
e. Poster; poster biasanya berbentuk kertas yang berukuran cukup besar, didalamnya terdapat gambar dan tulisan yang di buat semenarik mungkin sehingga dapat menarik perhatian orang untuk melihat dan membacanya.
f. Papan reklame; merupakan bentuk promosi menggunakan layar berukuran besar yang ditempatkan di luar ruangan.
g. Spanduk; spanduk digunakan oleh perusahaan untuk mengenalkan produk maupun jasa yang dijualnya dengan cara ditempatkan pada tepi-tepi jalan raya atau toko pinggir jalan.


4. Bauran Promosi
Bauran promosi merupakan gabungan dari berbagai jenis promosi yang ada untuk suatu produk yang sama agar hasil dari kegiatan promo yang dilakukan dapat memberikan hasil yang maksimal. Adapun lima sarana yang menjadi bauran promosi, sebagai berikut:
a. Periklanan
b. Promosi penjualan
c. Hubungan masyarakat
d. Penjualan personal
e. Pemasaran langsung 


Langkah-langkah menyusun bauran promosi:
a. Menentukan target pasar.
b. Menentukan sasaran konsumen atau segmentasi konsumen.
c. Merancang pesan dari produk.
d. Memilih saluran promosi.
e. Menentukan anggaran promosi.
f. Menentukan bauran promosi.
g. Mengukur hasil dari program yang diimplementasikan dan menyesuaikan jika dibutuhkan.


5. Segmentasi Pasar
Segmentasi pasar adalah kegiatan membagi suatu pasar menjadi kelompok-kelompok pembeli yang berbeda yang memiliki kebutuhan, karakteristik, atau perilaku yang berbeda yang mungkin membutuhkan produk atau bauran pemasaran yang berbeda. Segmentasi pasar juga dapat diartikan sebagai proses mengidentifikasikan dan menganalisis para pembeli di pasar produk, menganalisis perbedaan antara pembeli di pasar.

Dasar-dasar segmentasi pasar pada pasar konsumen:
a. Variable geografi; yang termasuk pada variable geografi antara lain: wilayah, ukuran daerah, ukuran kota, dan kepadatan iklim.
b. Variable demografi; yang termasuk pada variable demografi antara lain: umur, keluarga, siklus hidup, pendapatan, pendidikan, dll.
c. Variable psikologis; yang termasuk pada variable psikologis antara lain: kelas sosial, gaya hidup, dan kepribadian.

Manfaat dari segmentasi pasar adalah:
a. Penjual atau produsen berada dalam posisi yang lebih baik untuk memilih kesempatan-kesempatan pemasaran.
b. Penjual atau produsen dapat menggunakan pengetahuannya terhadap respon pemasaran yang berbeda-beda, sehingga dapat mengalokasikan anggarannya secara lebih tepat pada berbagai segmen.
c. Penjual atau produsen dapat mengatur produk lebih baik dan daya tarik pemasarannya.

 

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar